Indeks manufaktur ISM berperan penting dalam trading forex. Data ISM juga dapat memengaruhi pergerakan harga mata uang secara global. Hasilnya, indikator manufaktur, konstruksi, dan jasa ISM dapat memberikan peluang unik bagi trader, yang menjadikan pemahaman tentang data ini (dan cara mempersiapkan rilis bulanannya) menjadi penting.
Poin pembicaraan:
Institute for Supply Management (ISM) mengukur aktivitas ekonomi baik dari sisi manufaktur maupun dari sisi layanan. Data ISM dirilis bulanan mencakup informasi utama seperti perubahan di tingkat produksi.
ISM dibentuk pada tahun 1915 dan merupakan lembaga manajemen pertama di dunia dengan anggota di 300 negara. Data yang diperoleh dari keanggotaan manajer pembelian yang besar berarti ISM adalah panduan yang andal untuk aktivitas ekonomi global. Dan sebagai hasilnya, harga mata uang. Perekonomian suatu negara sering kali ditentukan oleh rantai pasokannya. Akibatnya, rilis berita ekonomi PMI manufaktur dan non-manufaktur bulanan ISM dipantau dengan cermat oleh trader di seluruh dunia.
ISM menerbitkan tiga survei - manufaktur, konstruksi, dan jasa - pada hari kerja pertama setiap bulan. Indeks Manajer Pembelian (PMI) ISM dikumpulkan dari survei terhadap 400 manajer pembelian manufaktur. Manajer pembelian dari berbagai sektor ini mewakili lima bidang berbeda:
Selain itu, PMI konstruksi ISM dirilis pada hari kerja kedua setiap bulan, diikuti oleh indeks jasa pada hari kerja ketiga. Trader akan melihat rilis ini untuk menentukan risiko pada waktu tertentu di pasar.
Laporan PMI Manufaktur dan Non-manufaktur menjadi penggerak besar pasar. Saat laporan ini dirilis pada pukul 10:30 ET, mata uang bisa menjadi sangat tidak stabil. Karena rilis ekonomi ini didasarkan pada data historis bulan sebelumnya yang dikumpulkan langsung dari profesional industri, trader dapat menentukan apakah ekonomi AS berkembang atau menyusut - seperti data non-farm payrolls (NFP).
Mata uang bereaksi dengan informasi ini karena laporan ini juga mewakili parameter kondisi ekonomi AS (lihat gambar di bawah).
Trader akan membandingkan angka data ISM bulan sebelumnya dengan angka perkiraan yang telah diterbitkan ekonom. Jika angka PMI yang dirilis lebih baik dari angka sebelumnya dan lebih tinggi dari angka yang diperkirakan, dolar AS cenderung rally. Di sinilah analisis fundamental dan teknis bersatu untuk membuat pengaturan perdagangan.
EUR / USD turun karena data yang lebih baik dari perkiraan
Pada contoh di atas, perhatikan bagaimana angka PMI yang lebih baik dari yang diharapkan memicu reli dolar AS terhadap Euro. Seperti yang terlihat pada grafik (EUR / USD - satu jam), PMI Manufaktur ISM lebih tinggi dari bulan sebelumnya di 54,9.
Ketika data yang dirilis mengalahkan ekspektasi, pergerakan cepat yang tajam dapat terjadi. Dalam kasus ini, EUR/USD turun 150 pips dalam beberapa jam. Trader sering memilih Euro sebagai "anti dolar" untuk memanfaatkan arus modal antara dua ekonomi terbesar.
Zona Euro memiliki pasar modal likuid yang besar yang dapat menyerap gelombang besar modal yang mencari perlindungan dari AS. Angka indeks Non-Manufaktur AS yang lemah biasanya menyebabkan aksi jual dolar dan kenaikan Euro. Skenario lain adalah ketika angka yang dirilis sesuai dengan perkiraan dan / atau tidak berubah dari bulan sebelumnya, maka dolar AS mungkin tidak bereaksi sama sekali terhadap angka tersebut.
Secara keseluruhan, angka PMI di atas 50 menunjukkan bahwa perekonomian berkembang dan sehat. Namun angka di bawah 50 menunjukkan bahwa perekonomian sedang lemah dan berkontraksi. Angka ini sangat penting sehingga jika PMI di bawah 50 selama dua bulan berturut-turut, perekonomian dianggap dalam resesi. PMI juga dikompilasi untuk negara-negara zona Euro oleh Markit Group sementara PMI regional dan nasional AS dikompilasi oleh Institute for Supply Management. Seperti yang Anda lihat, trader memiliki alasan bagus untuk memberikan perhatian khusus pada rilis penting dari indeks manufaktur ISM.